07 Mar Pentingnya Cek Rutin ECU Pada Mobil
Anda akrab dengan istilah ECU? Ya, komponen ini lebih dikenal untuk urusan masukan serta keluaran penggunaan bahan bakar pada sebuah kendaraan. ECU yang merupakan kependekan dari electronic Control Unit merupakan sebuah smart component yang saat ini mudah ditemukan pada kendaraan terutama mobil masa kini.
Karena ECU berbahan dasar alur listrik, maka sudah dapat dipastikani komponen ini memiliki daya sensitivitas yang tinggi dan rentan akan kerusakan. Kerusakan pada ECU secara fatal kurang lebih akan memakan biaya yang sangat besar, karena komponen ini sangat sulit untuk dibetulkan, bahkan bisa dikatakan mustahil. Air merupakan elemen yang sangat mudah untuk merusak sebuah ECU.
Dengan ancaman yang tidak bisa dianggap sepele jika Anda mengabaikan ECU, maka tentu tidak rugi apabila Anda melakukan perawatan rutin pada komponen ECU yang sangat penting ini. Langkah terbaik untuk menjaga ECU dalam kondisi anti-air adalah dengan melapisinya dengan plastik disaat Anda tengah mencuci kendaraan Anda. Plastik ini akan berfungsi untuk melapisi ECU Anda dari semprotan air.
Beda pabrikan sudah pasti letak ECU nya pun berbeda. Ada yang terletak di dekat mesin sampai yang terletak di dalam interior. Jangan salah persepsi, meskipun ECU terletak di bagian dalam kendaraan dimana kecil sekali kemungkinan terkenanya semprotan air dalam kuantitas yang besar, kelembapan udara juga bisa menjadi faktor yang mempengaruhi kesehatan ECU.
Anda bisa memulai dari filter pada bagian mesin kendaraan untuk memulai pengecekan rutin. Jika cukup kotor, hal ini akan mempengaruhi aliran udara yang mampu menghambat pembacaan informasi pada mesin oleh ECU, sehingga beresiko merusak komponen ini. ECU tidak akan pernah jauh-jauh dari information receiver pada sebuah mesin, dimana informasi yang diterima oleh ECU, harus mendapatkan response apabila ECU meminta data.
Penting untuk selalu memeriksa kondisi kelistrikan pada kendaraan kesayangan. Jika memiliki gangguan sedikit saja, misalkan korosi atau kabel yang mulai lapuk, maka hal ini tidak dapat dibiarkan. Arus listrik yang tidak stabil sangat mempengaruhi kinerja ECU. Aliran listrik yang tidak lancar mampu mempercepat kerusakan pada ECU dikarenakan kelebihan beban.
No Comments