
23 Feb Tips dan Cara Mengganti Oli Pada Power Steering Mobil
Pernahkah Anda merasa berat sekali ketika mengemudikan kendaraan Anda? Bisa jadi Anda harus mengganti oli pada power steering. Layaknya pada setiap bagian mesin lainnya yang membutuhkan cairan khusus atau pelumas yang bernama oli, power steering pun juga harus diganti oli nya. Penggantian oli nya sendiri dapat dilakukan setelah 1 tahun pemakaian kendaraan, atau setidaknya ketika sistem kemudi Anda terasa lebih berat dari biasanya.
Mengganti oli pada power steering mobil bukan sebuah pekerjaan yang rumit bagi mereka yang bukan mekanik sekalipun. Anda hanya membutuhkan selang, penjepit, plastik dan wadah untuk menampung oli yang akan diganti.
Pertama-tama cari tabung reservoir pada power steering kendaraan. Anda bisa memanfaatkan buku petunjuk manual kendaraan Anda, atau Anda bisa bertanya kepada bengkel atau teman yang mengerti mesin. Lalu sedot oli di dalam reservoir sampai habis.
Terdapat dua selang yang saling berhubungan namun berbeda pada tabung reservoir yang harus Anda ketahui. Selang yang memiliki ukuran paling besar merupakan selang yang menghubungkan reservoir ke pompa power steering yang memiliki tekanan yang tinggi. Sementara yang berukuran kecil memiliki fungsi mengalirkan oli dari gear box power steering ke reservoir dan memiliki tekanan yang rendah.
Lepaskan selang kecil tersebut lalu sambungkan dengan selang yang ujungnya memiliki tepian di wadah penampung tadi, Tutup lubang bekas selang kecil tersebut untuk menampung olinya.
Pada tahapan ini Anda telah siap untuk melakukan pengurasan pada oli lama power steering kendaraan Anda, kemudian tuangkan oli yang baru sampai pada batas pengisian. Nyalakan mesin kendaraan agar oli lama tersebut bisa keluar melalui selang kecil.
Pada proses pengurasan ini tabung reservoir akan kosong dikarenakan pengisian gear box power steering dan hal ini juga memastikan power steering tidak kemasukan udara.
Cek apakah oli yang dikeluarkan telah berubah warna menjadi bening, jika sudah maki matikan mesin kendaraan Anda. Warna oli lama sendiri menjadi bening dikarenakan masuknya oli baru yang menggantikan posisinya. Kembalikan posisi selang kecil seperti sedia kala lalu isi reservoir jika belum mencapai batas.
Selanjutnya, keluarkan udara yang mungkin masuk pada saat pengurasan dengan memberikan sirkulasi pada sistem power steering. Nyalakan mesin kendaraan, lalu putar kemudi ke arah kiri atau kanan secara penuh, hitung mundur 10 detik dengan memutar berlawanan arah lalu kembalikan posisi setir ke netral. Hal ini perlu dilakukan berkali-kali hingga suara getaran hilang, lalu kembali periksa tingkat oli pada reservoir kendaraan dan tutup rapat.
#Kirimmobil, #mobil
No Comments